Berbagai jenis peralatan dalam rumah tangga biasanya tak lepas dari penggunaan obeng. Obeng adalah sebuah perkakas yang umumnya memiliki fungsi untuk mengencangkan dan melonggarkan mur atau baut. Dari kegunaannya ini, obeng digunakan untuk berbagai jenis benda yang berbeda.
Kegunaan obeng dalam jenis benda yang berbeda inilah yang membagi obeng menjadi macam macam jenisnya. Bahkan untuk satu kepala baut berbentuk minus akan menggunakan obeng yang berbeda dengan kepala baut yang berbentuk kembang.
Untuk mengetahui macam macam obeng lengkap dengan penjelasan, fungsi dan gambarnya, simak selengkapnya pada pembahasan berikut.
1. Obeng Minus
Obeng minus adalah jenis obeng yang memiliki ujung yang pipih atau berbentuk tanda minus. Obeng jenis ini memiliki kegunaan yang tak lain untuk melonggarkan atau mengencangkan baut dengan bagian atasnya berbentuk minus.
Obeng pipih sendiri memiliki beragam ukuran menyesuaikan dengan ukuran kepala baut. Obeng ini sering digunakan pada peralatan mesin-mesin. Misalnya mesin elektronik ataupun mesin kendaraan.
2. Obeng Plus
Obeng Plus adalah salah satu jenis obeng yang ujungnya berbentuk kembang (bunga) atau sering disebut sebagai obeng plus. Obeng ini memiliki fungsi yang tak jauh beda dengan obeng minus, yakni mengencangkan dan melonggarkan kepala baut yang berbentuk kembang.
3. Obeng Tespen
Obeng tespen adalah jenis obeng yang memiliki ujung mata obeng pipih dan ukurannya yang kecil. Obeng tespen selain memiliki fungsi untuk melonggarkan atau mengencangkan baut, juga bisa untuk mengecek aliran listrik pada peralatan elektronik.
Cara mengecek aliran listrik menggunakan tespen, anda tinggal menempelkan bagian ujung mata obeng ke titik aliran yang ingin anda tes. Jika lampu indikator dalam gagang tespen hidup, maka listrik teralir dengan baik. Jika lampu tidak nyala, maka tidak bagian tersebut tidak teraliri listrik.
4. Obeng Sok
Obeng sok merupakan jenis obeng yang ujung mata obengnya bukan pipih ataupun kembang, tetapi berbentuk bulat atau yang lainnya adalah persegi. Obeng sok ini digunakan untuk mengencangkan atau melonggarkan baut dengan kepala bulat atau persegi.
Kepala baut yang memiliki lubang berbentuk bulat atau persegi ini sering ditemukan pada bagian mesin, seperti mesin kendaraan. Hal ini karena jenis baut ini memiliki daya rekat yang cukup kuat, sehingga obeng sok juga didesain dengan model gagang dan mata obeng yang kuat pula.
5. Obeng Fleksibel
Obeng fleksibel merupakan jenis obeng yang memiliki 2 mata obeng yang bisa diganti sekaligus yakni ujung minus dan ujung plus. Obeng fleksibel hampir mirip dengan obeng ratchet, akan tetapi obeng ratchet memiliki bentuk layaknya sebuah pistol
Konsep bongkar pasang dari obeng fleksibel ini cukup mudah. Anda bisa menarik mata obeng hingga lepas dan menukarnya dengan ujung mata obeng lainnya. Kemudian anda tinggal memasangkannya kembali ke pada gagang obeng.
Baca juga :Â 17+ Macam Mesin Kantor: Penjelasan, Fungsi, Gambar [Lengkap]
6. Obeng Bermagnet
Obeng bermagnet merupakan salah satu jenis obeng yang dilengkapi dengan daya tarik magnet di bagian ujung mata obeng. Fungsi dari magnet ini adalah menahan baut yang diangkat obeng agar tak mudah terjatuh dan hilang saat akan dipasangkan.
7. Obeng Gagang Stabil
Jenis obeng lainnya adalah obeng gagang stabil. Obeng jenis ini memiliki bentuk gagang yang berbeda dari obeng lainnya yakni berbentuk huruf T. Dikatakan gagang stabil karena obeng ini lebih stabil saat digunakan untuk mengencangkan atau melonggarkan baut.
Yang menarik dari jenis obeng ini yakni anda bisa mengganti lebih dari 2 jenis mata obeng. Hal ini tentunya menyesuaikan dengan bentuk kepala baut. Misalnya ada jenis ujung mata obeng pipih, silang, sok, kembang ataupun yang lainnya.
8. Obeng Ratchet
Obeng ratchet adalah jenis obeng yang mampu dibongkar pasang bagian mata obengnya. Jadi dalam satu obeng, anda bisa mengganti mata obeng minus, kembang ataupun jenis mata obeng lain. Fungsinya sama seperti obeng lainnya yakni untuk mengencangkan atau melonggarkan baut.
Walaupun cukup praktis untuk dibawa kemana-mana, obeng ratchet ini ternyata memiliki satu kekurangan. Kekurangan itu terletak pada bagian lubang bongkar pasang mata obeng yang bisa cepat aus jika sering digonta-ganti.
9. Obeng Elektrik
Salah satu jenis obeng dari macam-macam obeng adalah obeng elektrik. Seperti namanya, obeng ini memanfaatkan tenaga listrik atau baterai untuk mengencangkan atau melonggarkan baut. Obeng ini cukup efisien untuk mempercepat pekerjaan dan minim tenaga manual.
Jika anda membeli obeng elektrik, anda akan mendapatkan satu paket obeng beserta berbagai jenis mata obeng. Mulai dari jenis mata obeng pipih, kembang, sok dan lain sebagainya. Jika setelah penggunaan baterainya habis, anda hanya perlu meng-charge kembali ke sumber listrik.
10. Obeng Toolkit
Obeng toolkit merupakan salah satu jenis obeng yang digunakan untuk melonggarkan ataupun mengencangkan baut pada benda-benda aksesoris. Misalnya seperti jam tangan, mobil-mobilan, kacamata, handphone dan lain sebagainya.
Obeng aksesori ini memiliki ukuran yang kecil, menyesuaikan dengan ukuran baut pada benda aksesori tersebut. Biasanya untuk keperluan jasa bongkar pasang aksesori, mereka memiliki beragam jenis ukuran mata obeng aksesoris yang dapat dibeli dalam satu paket.
Baca juga :Â 19+ Macam Jenis Mesin Jahit: Penjelasan, Gambar dan Harganya
11. Obeng Ketok
Obeng ketok (impact driver) adalah perkakas yang biasa digunakan untuk melepas dan mengencangkan sekrup dengan kekuatan yang bisa disesuaikan.
Adapun cara penggunaan obeng ketok ini dengan memutar bagian gagang obeng baik ke kanan (mengencangkan) dan kiri (mengendorkan) namun tetap ditahan agar posisinya bisa tetap menekan. Nah, yang terakhir bagian ujung dari gagang obeng ini di ketok dengan palu. Cukup unik memang, tapi dalam dunia bengkel alat ini bisa dibilang sangat berguna!
12. Obeng Panel
Obeng panel ini secara garis besar fugsinya sama untuk mengencangkan dan melonggarkan sekrup. Namun jika dilihat dari bentuknya cukup unik, gangangnya mirip obeng namun dibagian ujungnya melengkung mirip seperti kunci bengkel.
Biasanya obeng panel ini diguanakan untuk membuka cashing, mengencangkan pintu mobil ataupun area-area yang sulit dijangkau dan banyak lengkungan.
13. Obeng Seal
yang terakhir ada obeng seal, oebng ini terdiri dari beberapa bentuk dengan fungsi yang berbeda-beda. Terlihat berbeda dengan obeng umumnya tapi dalam beberapa pekerjaan bengkel obeng jenis ini sangat dibutuhkan.
Jadi itulah jenis-jenis obeng yang ada saat ini dengan fungsi yang berbeda-beda. Setiap obeng umumnya memiliki bentuk ujung yang tidak sama, ada yang bentuk kembang, ada yang pipih ada juga bentuk lain yang unik menyesuaikan jenis sekrup yang digunakan.
Seorang traveller yang senang mengabadikan cerita melalui tulisan.
Penikmat kopi dan kamu.