Matematika menjadi salah satu mata pelajaran wajib yang sudah diajarkan sejak duduk dibangku SD, SMP, SMA sampai dengan perguruan tinggi. Matematika sendiri memiliki sub-bab dengan model pembelajaran yang beragam. Untuk menunjang proses pembelajaran tersebut, maka diperlukan alat peraga matematika.
Alat peraga matematika adalah alat bantu mengajar untuk memeragakan suatu materi agar lebih mudah dipahami oleh para siswa. Alat peraga matematika memiliki banyak manfaat. Salah satunya untuk menciptakan proses pembelajaran yang lebih atraktif karena bisa mengetahui langsung pengaplikasian materi terhadap objek nyata.
Untuk mengetahui ada apa saja alat peraga matematika, simak informasinya sebagai berikut.
1. Balok Unit
Balok unit adalah alat peraga matematika sederhana yang terdiri dari kumpulan balok kecil dan sering digunakan sebagai alat bantu belajar menghitung sambil bermain sejak usia dini.
Selain itu balok unit juga digunakan anak TK untuk belajar menyusun benda sesuai dengan bentuk sehingg materi yang disampaikan tidak terkesan membosankan.
2. Menara Kerucut
Menara kerucut adalah salah satu jenis alat peraga matematika yang dapat digunakan untuk mempelajari urutan terkecil hingga terbesar. Menara kerucut dibuat menjadi beberapa bagian yang mana bagian paling atas adalah bangun terkecil. Semakin ke bawah ukuran akan semakin besar.
3. Kerangka Bangun Ruang
Kerangka bangun ruang adalah alat peraga matematika yang berguna untuk memeragakan beragam jenis bangun ruang matematika. Alat ini berguna untuk mempelajari luas dan keliling suatu bangun ruang. Bahan pembuatannya ada yang dari kawat besi ataupun dari kayu.
Kerangka bangun ruang dibangun dengan menyatukan setiap sudut kerangka menyesuikan jenis bangun ruang yang dibuat. Ada beragam jenis bangun ruang yang dibuat menjadi kerangka peraga matematika. Contohnya bangun ruang kerucut, tabung, kubus, limas dan lain sebagainya.
4. Papan Berpaku
Papan berpaku (geoboard) adalah alat peraga matematika yang memiliki susunan paku diatas papan. Fungsi dari papan berpaku ini adalah untuk memperagakan bentuk-bentuk bangun datar.
Cara kerjanya, guru atau instruktur akan membuat bentuk bangun datar dengan bantuan karet gelang di antara paku. Jadi para siswa bisa melihat bentuk datar secara langsung dari susunan karet yang telah dipasangkan di atas papan berpaku.
5. Jam Kayu
Jam kayu adalah alat peraga matematika yang berguna untuk mempelajari cara menghafal jam. Jam kayu sangat cocok diajarkan kepada anak-anak SD yang mana masih dalam tahap mempelajari jam. Penggunaan jam kayu sangat mudah dipelajari karena jarum jam yang dapat dipindah-pindah.
Selain itu alat peraga jam kayu ini juga bisa membantu para siswa untuk belajar sudut. Jadi sudut yang dibentuk dari sebuah jam bisa dilihat dan bisa dihitung.
6. Sempoa
Sempoa adalah alat peraga matematika yang berguna untuk mempermudah hitung menghitung. Sempoa terdiri dari susunan manik-manik yang disusun dalam kawat. Manik-manik dapat digeser secara satuan untuk mempermudah proses perhitungan seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.
7. Busur Derajat
Busur derajat merupakan alat peraga matematika yang berguna untuk mengetahui besaran sudut suatu bangun datar. Busur derajat memiliki bentuk setengah lingkaran. Penggunaan busur derajat adalah untuk mengetahui besaran sudut lancip, sudut siku-siku ataupun sudut tumpul.
8. Jangka
Jangka adalah alat peraga matematika yang berguna untuk menggambar lingkaran dengan bentuk yang sempurna. Biasanya jangka dibuat dari besi. Jangka yang berbentuk besar biasanya dibuat dari kayu. Jangka memiliki 2 bagian kaki yang masing-masing memiliki fungsinya sendiri.
Kaki yang satu memiliki ujung jarum yang fungsinya untuk menancapkan ke media gambar. Kaki yang kedua memiliki ujung pensil yang berguna untuk menggambar lingkaran. Kedua kaki disatukan menggunakan engsel sebagai pegangan.
9. Dadu Matematika
Dadu matematika adalah jenis alat peraga matematika yang dapat digunakan untuk menghitung materi peluang. Seperti yang anda ketahui, materi peluang cukup susah jika hanya dipelajari secara teori saja.
Oleh karena itu agar mudah diterima anak didik, guru bisa menggunakan bantuan peraga dadu matematika untuk mencoba menerapkan soal dengan alat peraga aslinya, misalnya ada berapa peluang muncul angka 1 dari 3 kali lemparan dadu.
10. Dakon KPK dan FPB
Secara materi, KPK dan FPB dapat dipelajari menggunakan pohon faktor. Namun jika diperagakan menggunakan alat, anda bisa memanfaatan dakon KPK dan FPB untuk mengetahui persekutuan besar dan kecil suatu angka.
Dengan mengadopsi permainan tradisional, untuk memainkan alat peraga ini para siswa harus mengetahui kelipatan dan faktor suatu bilangan, lalu biji dakon tersebut akan dimasukkan ke lubang yang merupakan nilai dari faktor dan kelipatan tersebut.
11. Neraca Bilangan
Neraca bilangan atau timbangan bilangan adalah alat peraga matematika yang bentuknya seperti timbangan batang yang terbuat dari kayu dan dilengkapi dengan angka berurutan 1-10 dikedua sisinya.
Adapun fungsi dari alat peraga ini untuk memberikan gambaran kepada siswa terhadap perbandingan berat suatu benda. Alat ini juga dilengkapi dengan pengait untuk menggantukan benda untuk di timbang.
12. Dekak-Dekak
Dekak-dekakadalah alat peraga matematika berisi deretan bulatan kayu yang bertusuk dan berbingkai.
Alat ini biasa digunakan di kelas 1 SD untuk memperkenalkan suatu bilangan angka mulai dari satuan, puluhan, ratusan dan ribuan.
Selain itu alat ini juga bisa digunakan untuk memeragakan operasi penjumlahan dan pengurangan secara konkrit dalam kegiatan belajar mengajar.
13. Menara Hanoi
Menara hanoi adalah alat peraga matematika sederhana yang dibuat untuk melatih anak berpikir logis dan menemukan relasi antar kepingan sehingga bisa tersusun runut teratur sesuai besarannya.
Alat ini biasa digunakan di bangku TK sekaligus untuk melatih kemampuan motorik anak dalam menyusun suatu benda.
14. Tangram
Tangram adalah alat peraga yang terdiri atas 7 keping geometri ada yang berbentuk segitiga siku, bujur sangkat, jajar genjang, persegi, dll. Selain berguna untuk mengenal bentuk bangun datar, juga bisa melatih bagaimana cara menyusun potongan keping tangram tersebut sehingga memperoleh bentuk bangun yang di inginkan.
15. Peluang Putaran
Peluang Putaran adalah alat peraga matematika yang biasa digunakan untuk belajar tentang materi peluang atau probabilitas.
Jadi alat ini bentuknya seperti bulatan kayu yang bisa diputar dan terdapat angka, kemudian di sisi bawah terdapat seperit jarum sebagai penunjuk. Sebenarnya alat peraga ini fungsinya mirip seperti dadu matika, hanya saja bentuk alat yang digunakan berbeda.
16. Papan Statistik
Papan Statistik (Pantik) adalah alat peraga matematika SMP yang dibuat dan digunakan sebagai bahan ajar materi statistik. Jadi dengan papan statistik ini para siswa akan jauh lebih mudah dalam memahami mean, modus, media suatu data termasuk melihat kuartil atas dan kuartil bawah.
17. Stik Kayu
Stik kayu adalah alat peraga matematika sederhana yang digunakan anak TK untuk belajar menghitung. Jadi alat ini sangat sederhana bisa terbuat dari lidi ataupun stik kayu yang nantinya akan dijumlah atau dikurangkan sebagai bahan pembelajaran
Jadi itulah alat peraga matematika yang biasa digunakan sebagai alat bantu ajar seorang guru dalam menyampaikan materi sehingga bisa diterima lebih mudah oleh para siswa. Alat peraga matematika ini ada yang sederhana namun ada juga yang kompleks.
Namun pada intinya sebagai seroang pengajar kita juga bisa membuat alat peraga matematika sendiri dengan memahami konsep dan materi pelajaran matematika yang akan diajarkan.
Seorang traveller yang senang mengabadikan cerita melalui tulisan.
Penikmat kopi dan kamu.